Segera Bertindak Jika Anak Terkena Produk Beracun

Anda pasti kaget betapa banyak produk beracun yang terlihat menarik dan enak untuk dimakan. Hal ini bisa terjadi amat cepat. Keracunan biasanya terjadi karena kelalaian orang tua, seperti meletakkan obat atau produk berbahaya di tempat yang mudah terjangkau oleh anak-anak. Mungkin waktu itu perhatian anda tertuju pada hal lain. Bagaimana jika hal tersebut terjadi? Berikut pertolongan pertama yang bisa menjadi tips untuk mengurangi dampaknya.

  • Jika anak menelan zat yang berbahaya

Meski cuma sedikit keluarkan semua dari mulutnya dan segera hubungi dokter anak anda atau UGD. Jangan membuatnya muntah atau memberinya sirup ipecac; penelitian menunjukkan bahwa hal itu kemungkinan akan membahayakan dan tidak efektif

  • Jika sesuatu menyengat kulitnya

Lepaskan baju yang mungkin terkontaminasi , guyur bagian kulit yang tersengat dengan air bersih selama 15-20 menit, dan segera hubungi dokter anak atau UGD.

  • Jika masuk ke mata

Miringkan kepalanya ke samping. Tuang air hangat (jangan air panas) dengan cangkir kecil ke matanya, dan hubungi dokter anak atau UGD

  • Jika menghirup asap yang beracun

Segera bawa ia menghirup udara segar, lalu hubungi dokter anak atau UGD.

  • Ketika menelpon, anda harus siap,

Harus siap ntuk memberikan penjelasan tentang usia anak, berat badannya, dan gejalanya, zat yang dimaksud dan seberapa banyak yang tertelan atau mengkontaminasi anak anda, dan bagaimana kejadiannya. Lihat kemasannya agar anda bisa membacakan lewat telepon komponen yang tertera pada produk tersebut. Mungkin anda akan diberitahu apakah berbahaya dan dipandu apa yang harus dilakukan. Jangan pernah member minum susu atau air kecuali dibolehkan. Minuman atau cairan justru akan menyerap obat-obatan atau membuatnya memuntahkan obat yang dianjurkan oleh dokter.

  • Jangan menunda sampai timbul gejalanya untuk menghubungi dokter atau UGD

Sebab, beberapa substansi ada yang tidak langsung menimbulkan gejala.

Sumber : parenthood magazine

Edit by NE

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Security Code * Time limit is exhausted. Please reload the CAPTCHA.