Pemakaian bahan bakar minyak (BBM) sudah selayaknya dibatasi oleh kita sebagai pengguna. Selain ikut menghemat cadangan minyak bumi yang tidak dapat diperbaharui, tentu saja menghemat kantong pribadi. Apalagi untuk pengguna bahan bakar minyak yang tak bersubsidi. Nah, cara berikut ini akan membantu. Berikut Sharing di Sini Tips Hemat BBM untuk kendaraan anda.
1. Isi BBM pada malam hari
Mengisi bensin pada waktu pagi hari atau petang, yakni waktu sebelum matahari muncul dan matahari tenggelam, ketika hari sudah tidak panas. Konon, 1 liter bensin pada waktu-waktu tersebut, lebih banyak volumenya dibanding 1 liter bensin di siang hari. Mengapa? Karena suhu dingin di malam dan pagi hari membuat partikel bensin dalam keadaan rapat, sehingga volume yang kita dapat pun jadi lebih banyak.
2. Jangan sampai tangki kosong
Bila jarum fuel meter sudah berada di garis tengah, segeralah mampir ke SPBU terdekat untuk mengisi full tank. Mengapa? Karena semakin banyak ruang kosong di tangki bensin, maka semakin besar kemungkinan bensin menguap di siang hari. Ibarat kolam kosong yang baru diisi, kotoran yang mengendap di bawah akan ikut terangkat dan mengotori mesin.
3. Hindari musik upbeat
Jika anda pengguna mobil atau mengendarai motor sambil menyetel musik di ipod, sebaiknya hindar musik yang menghentak dan super kencang. Mengapa? Karena jenis lagu yang kita dengarkan saat mengemudi berpengaruh pada cara kita memainkan gas dan bermanuver. Lagu upbeat dinilai bisa membuat kita menjadi lebih agresif. Nah, sebaiknya pilih yang sedikit berirama slow atau dengarkan radio dengan pilihan lagu bervariasi. Cara lain, turunkan volume suara atau matikan saja tape mobil.
4. Dengarkan suara mesin
Di Kecepatan tinggi, biasanya bila jarum RPM (revolution per minute) melebih angka 3 dan mesin mobil akan terdengar menggerung, sebaiknya segera atur perpindahan gigi agar suara jauh M adalah 80-96 km/jam untuk di jalan bebas hambatan.
5. Hindari overload muatan
Traveling By Car atau tamasya bersama sejumlah rekan atau keluarga menggunakan mobil, biasanya membuat penuh mobil dengan barang-barang bawaan, sehingga mobil menjadi terbebani dan harus bekerja ekstra. Kondisi seperti ini sebenarnya bisa mengurangi aerodinamika mobil dan meningkatkan penggunaan bahan bakar hingga 5%. Sebaiknya atur barang bawaan dan jumlah penumpang secukupnya (tidak overload).
6. Matikan mesin mobil saat berhenti lama
Bila mobil berhenti lebih dari 5 menit, baik di tepi jalan atau saat di traffic light, sebaiknya matikan mesin mobil. Sebab bensin akan terus dipakai walau mobil dalam kondisi diam sekali pun, apalagi dengan tetap menyalakan AC. Jadi, tak perlu lama-lama memanaskan mesin, 3 menit saja sudah cukup. Perlu diketahui bahwa, membiarkan mobil menyala dalam kondisi diam dalam lama juga akan menghasilkan polusi 20 kali lipat lebih banyak dibanding saat melaju dalam kecepatan 51 km/jam.
7. No gadget please
Selain membahayakan keselamatan jiwa, bermain gadget pada saat berkendara dapat membuat boros BBM. Mengapa? Karena konsentrasi yang terpecah antara mengemudi atau membalas chatting bisa membuat irama mengemudi tidak halus, penggunaan gas dan rem menjadi tidak teratur. Padahal, semakin sering kita injak pedal gas dan rem secara bergantian dengan irama cepat, berpengaruh terhadap borosnya BBM.
8. Mengemudi dengan hati riang
Percaya atau tidak, hati riang membuat pengemudi jauh lebih sabar. Seakan ingin berbagi kebahagiaan, seseorang akan lebih banyak mengalah saat berpapasan dengan pengemudi lain dan memperlakukan mobil dengan lebih halus. Berbeda bila kita menyetir dalam keadaan stress, marah, jengkel atau kesal, kita jadi kurang sabar di jalanan sehingga gemar memainkan gas dan rem secara tidak beraturan, agar tidak diserobot pengemudi lain. Atau, melajukan mobil dengan kecepatan tinggi demi melampiaskan kekesalan. Nah, cara ini bisa membuat mobil kita mengonsumsi BBM lebih boros dan juga membahayakan keselamatan jiwa.
9. Gunakan AC sewajarnya
Penggunaan AC, apalagi dengan pengaturan suhu paling rendah (semakin dingin) membuat beban perputaran mesin semakin berat. Nah, untuk itu pakailah AC dengan sewajarnya. Jika anda sedang berjelan di daerah hawa dingin, boleh juga tanpa menggunakan AC, dengan membuka jendela, hal ini selain menghemat BBM juga sirkulasi udara di dalam mobil berjalan. Saat memanaskan mobil di garasi rumah, buka jendela/pintu tak perlu menggunakan AC. Jika akan dipakai, hindari menyalakan AC sesaat setelah mesin dihidupkan, tunggu hingga 4 menit saat memanaskan mobil (kondisi jendela mobil terbuka) dan gunakan saat mobil sudah berjalan.