Kejang pada bayi dan anak memang membuat semua orang tua merasa khawatir. Apa yang harus dilakukan ketika bayi atau anak kejang? Pertanyaan seperti ini sering disampaikan orangtua kepada dokter anak. Orang tua yang pertama kali mengahadapi di kecil kecang sering panic, bahkan sikapnya cenderung membahayakan.
Jika kita mendapati anak sedang kejang, apa yang dilakukan para orang tua? Berikut tips dari Sharing Di Sini bila anak kita kejang, kita harus :
- Jangan panik. Pada saat anak kita mengalami kejang berusahalah untuk tidak panik.
- Bebaskan jalan napasnya. Bebaskan jalan napasnya, keluarkan makanan, minuman atau benda yang ada di dalam mulutnya.
- Tempatkan pada tempat yang aman dan posisi yang benar. Bila kejang, tempatkan anak pada posisi tubuh dimiringkan. Sebaiknya jangan memasukkan benda apapun dalam mulut kecuali untuk mencegah lidah tergigit.
- Berikan obat anti kejang melalui anus (sesuai petunjuk dokter)
Dan Anda juga waspada jika hal-hal berikut terjadi pada anak ketika menghadapi anak kejang. Bila perlu mencari bantuan medis, antara lain :
- Apabila bayi atau anak mengalami kejang lama
- Kesulitan bernapas
- Kulit membiru (bibir, ujung jari kaki atau tangan )
- Trauman kepala
- Tampak sakit berat
- Anak menjadi tidak sadar
- Anak mempunyai kelainan jantung
- Dugaan terhadap keracunan makanan atau obat dan alasan lain yang tidak dapat diterangkan.
Nice article. Manfaat banget.
Untuk menstabilkan panas anak Anda agar tidak
mengalami gangguan penyakit akibat suhu badan yang naik turun,
ini ada link menarik untuk mendapatkan Gelang Step:
Gelang Bayi Pencegah Kejang