Ternyata ketiga jenis bahan pembuat masakan dan kue ini punya perbedaan yang signifikan. Bagi pecinta masak-memasak, pasti tidak terlepas dari yang namanya mentega, margarin dan butter. Ketiga bahan ini termasuk bahan utama dalam hal pembuatan masakan dan kue. Sekilas, ketiga bahan ini bentuknya hampir sama. Berikut Sharing di Sini perbedaan Mentega, margarin dan butter, yang patut diketahui bagi pecinta dunia kuliner.
Mentega
Salah satu produk dari bahan susu kaya akan lemak hewani. Selain susu, mentega juga berisikan air dan garam. Karenanya mentega mengandung banyak sekitar 66 % lemak jenuh yang sering dikaitkan dengan kadar kolestrol dalam tubuh. Mentega juga diperkaya dengan vitamin A, D, E, dan K serta tidak larut dalam air. Mentega mampu memberikan rasa kenyang lebih lama serta memiliki aroma yang lebih tajam.
Margarin
Margarin asalnya terbuat dari minyak tumbuhan (vegtable oil) yang dihydrogenasi pada proses pembuatannya. Margarin biasanya diperkaya dengan vitamin A dan minyak sayur yang mengandung vitamin E. Jumlah monounsaturated dan polyunsaturated fats (HDL/googd cholesterol) yang lebih banyak dibandingkan saturated fats-nya (13-15 % saturated dan 85-87 % percent unsaturated fats). Lemak jenuh/saturated fats dalam daging-dagingan dan fatty dairy products yang diindikasikan sebagai “bad” kolesterol (LDL cholesterol). Karena mengandung lebih sedikit lemak (jahat), margarin banyak digunakan sebagai pengganti mentega saat memasak atau membuat kue.
Butter
Butter terbuat dari susu. Butter teksturnya lebih lunak / lembut / tidak keras jika ditekan dibanding mentega dan margarin karena hanya ditambahkan garam sehingga akan mudah lumer bila dibiarkan terlalu lama. Oleh karenanya, butter biasanya kerap diletakkan pada lemari pendingin berdampingan dengan produk susu lain seperti yoghurt dan keju.
Semoga bermanfaat ya