Rahasia Sukses Wawancara Kerja

Interviewjob

Menjalani interview kerja terkadang membuat beberapa orang merasa gugup dan berdebar-debar. Namun, semakin sering Anda berlatih, maka semakin mudah untuk menaklukkan sesi wawancara kerja yang akan menjadi jembatan mendapatkan karir dambaan.

Pasar kerja kini makin menggeliat menunjukkan taringnya, begitu pun para pencari kerja yang dari tahun ke tahun makin bertambah. Jika Anda sedang berburu pekerjaan, Anda harus mempelajari trik menghadapi sesi wawancara. Tidak hanya ulung memberi jawaban-jawaban cerdas melainkan yang tidak kalah penting bagaimana trik pertanyaan yang tepat, kata Stephanie Daniel, wakil presiden perusahaan berbasis manajemen karir Keystone Associates di Boston. Pertanyaan yang baik menunjukkan keinginan Anda dan menentukan Anda layak untuk dipilih.

Dihimpun dari situs Working Mother, inilah strategi untuk mengajukan pertanyaan yang tepat ketika ada di ujung sesi wawancara kerja. Sharing Di Sini berikut ini berbagi untuk Anda

Coba lihat apakah minat Anda selaras dengan perusahaan. Di era modern, sesi wawancara di luar negeri sudah lumrah bagi para pencari kerja untuk mencari tahu lebih banyak informasi tentang perusahaan. Misalnya, aspek apa yang bisa ia peroleh selama ia bekerja di perusahaan, isu-isu yang pernah terjadi di dalam perusahaan, maupun visi dan misi perusahaan selama satu tahun ke depan. Keingin-tahuan Anda menandakan jika Anda tertarik dengan perusahaan.

Hal-hal yang perlu dihindari. Meskipun Anda ingin tahu apakah ada pilihan untuk bekerja dari rumah (menggunakan internet, email, atau telepon) atau berapa lama waktu yang dibutuhkan staf dalam pekerjaan serupa untuk dipromosikan, namun sebaiknya Anda tahan keinginan untuk menanyakan hal ini. Dalam aturan wawancara kerja sebenarnya tidak masalah jika Anda ingin mengetahui tentang manfaat dan gaji yang ditawarkan, tetapi alangkah lebih baik jika Anda mengutamakan menunjukkan minat terlebih dahulu pada sesi wawancara awal. Negosiasi gaji dan manfaat lain bisa ditanyakan pada sesi selanjutnya.

Cari tahu apakah Anda cocok. Mintalah pewawancara Anda untuk menguraikan kualifikasi dan ciri-ciri kandidat ideal untuk menentukan apakah Anda orang yang mereka cari. Dengan cara ini Anda juga dapat belajar banyak untuk memenuhi kualifikasi perusahaan jika Anda diterima bekerja.

Selain itu, perhatikan pula beberapa perilaku yang sebaiknya Anda hindari saat interview. Situs Wikihow melansir contoh yang kurang baik saat wawancara misalnya menggunakan ponsel Anda, kontak mata tanpa henti, tidak membalas tatapan pewawancara, berbicara terus-menerus dan menjadi terlalu (sok) akrab.

So, siapkan fisik dan mental untuk menaklukkan sesi wawancara. Raih impian Anda, Moms.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Security Code * Time limit is exhausted. Please reload the CAPTCHA.