Maraknya investasi emas batangan pada 2013 sungguh menuai kontroversi. Salah satu contoh investasi emas bodong adalah seperti yang dilakukan oleh PT. Gold Bullion Indonesia (GBI).
Kasus GBI yang masuk hingga ke meja DPR serta ikut menyeret Otoritas Jasa Keungan (OJK), BKPM dan beberapa bank berbasis syariah menimbulkan krisis kepercayaan bagi masyarakat yang dinilai rugi hingga ratusan hingga miliyaran rupiah. Ribuan nasabah yang menginvestasikan uang mereka ke GBI dengan tujuan meraup untung sebanyak-banyaknya kini tidak dapat berkutik, dikarenakan sejak April 2014 lalu, GBI telah resmi dipailitkan oleh Pengadilan Niaga Jakarta sehingga ribuan nasabah kecewa karena hal ini berdampak pada tidak dapat
dibayarkannya utang GBI sebesar 100% kepada mereka. Efek negatif dari kasus ini telah menimbulkan permasalahan sosial dan psikologis di mana terjadi perceraian suami istri hingga meninggalnya beberapa nasabah yang mengalami serangan jatung dan stroke karena dihadapkan dengan kasus ini.
Kasus di atas merupakan salah satu contoh dari beberapa kasus investasi emas bodong yang kian ramai bermunculan. Naiknya harga kebutuhan pokok dan mahalnya biaya pendidikan di Indonesia merupakan satu dari banyak faktor yang mendorong masyarakat untuk memiliki penghasilan ekstra setiap bulannya. Hal ini bertujuan agar di masa mendatang masyarakat memiliki dana lebih yang dapat mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok dan pendidikan anak cucu mereka. Adapaun perubahan gaya hidup yang cenderung meningkat sehingga menuntun masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup terebut agar seimbang dengan kehidupan sosial mereka.
Untuk menghindari terulangnya kecerobohan masyarakat dalam memilih peluang investasi, solusi cepat dapat dikembalikan kepada masyarakat itu sendiri di mana saat ini adalah era masyarakat kritis sehingga harus lebih banyak membaca dan mengikuti isu-isu terkini khususnya mengenai dunia investasi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan berpikir secara realistik mengenai investasi yang akan mereka lakukan.
Berinvestasi dengan emas merupakan salah satu pilihan yang tepat apabila dilihat dari harga emas yang cenderung mengalami kenaikan, namun adapun cara yang lebih bijak dalam berinvestasi emas, yaitu dengan membeli emas batangan dari PT. Aneka Tambang agar terjamin keaslian, kemurnian serta harga dari emas itu sendiri. Cara lain dalam berinvestasi dapat dilakukan dengan membeli tanah yang selalu mengalami kenaikan seiring dengan berjalannya tahun. Mengikuti reksa dana dan membuka tabungan berjangka juga termasuk dalam contoh berinvestasi yang benar. Hal-hal di atas merupakan cara yang tepat, sehat dan akurat dalam berinvestasi untuk masa depan. Selain terjamin keamanannya, setiap hal yang jelas kepastiannya secara otomatis dapat dipertanggungjawabkan segala sesuatu yang berhubungan dengannya.
By: Vanessa Alexandra