Rambut tebal, berkilau, serta indah tentulah menjadi suatu kebanggaan bagi setiap wanita. Namun kenyataannya masalah rambut seperti rambut rontok, rambut patah, dan rambut berketombe selalu terdengar tidak asing. Hal tersebut bahkan lebih rentan terjadi kepada anda yang menggunakan hijab, sebab secara tidak langsung penggunaan hijab menutup pernafasan rambut yang kurang baik sehingga dapat memperburuk kesehatan rambut anda.
Kita pun harus memahami betul bahwa rambut indah adalah rambut yang sehat. Dan rambut yang sehat pun berawal dari kulit kepala yang sehat yang tentunya diperlukan pengetahuan khusus untuk merawatnya. Berikut beberapa rahasia untuk menjaga keindahan rambut para hijaber.
1. Bahan Hijab
Ternyata bahan hijab lah yang paling menentukan lega tidaknya kulit kepala anda bernafas. Jika anda menggunakan hijab kain, maka pilihlah kain katun atau chiffon. Mengapa demikian? Kain katun merupakan kain terbaik untuk menyerap keringat anda, sehingga kulit kepala anda tidak lepek dan pengap ketika anda banyak beraktivitas. Sedangkan kain chiffon, merupakan kain yang begitu ringan sehingga kulit kepala anda dapat bernafas sebaik mungkin. Sebagai rekomendasi, apabila kegiatan anda hanya indoor maka kain chiffon adalah pilihan terbaik untuk digunakan. Namun sebaliknya apabila kegiatan anda outdoor, makin gunakanlah kain katun yang tidak terlalu tebal.
2. Ukuran Hijab
Walaupun tren fashion dalam dunia hijaber sedang berkembang, namun perlu diperhatikan apakah mengikuti tren tersebut aman bagi rambut anda? Beberapa tren yang mengenakan hijab berukuran ketat merupakan contoh dari tren yang kurang sehat yang sebenarnya justru menyiksa kulit kepala anda sendiri. Contoh lainnya pun ada pada penggunaan hijab yang berlapis-lapis sehingga kulit kepala anda benar-benar tidak dapat bernafas karenanya. Maka dari itu hindari lah tren-tren yang membuat kepala anda sendiri tidak nyaman, karena hal kecil tersebut dapat memicu pada hal-hal yang fatal seperti kebotakan.
3. Warna Hijab
Sebisa mungkin pilihlah warna-warna lembut. Terutama jika anda beraktivitas di tempat yang terkena matahari, pilihlah warna putih agar tidak menyerap panas sehingga kulit kepala anda tetap lembab dan terjaga. Hindari penggunaan warna hitam ketika anda beraktivitas di luar.
4. Keramas Setiap Hari
Anda yang menggunakan hijab cenderung memiliki rambut yang lebih lembab sehingga memicu rambut yang berminyak. Rambut yang berminyak ini sangat tidak baik jika ditutupi oleh hijab, karena minyak alami rambut itu sendiri membuat kulit kepala anda susah bernafas. Karena itu sebaiknya anda para hijaber membersihkan rambut anda setiap hari.
5. Mengikat Rambut
Perlu diketahui, umumnya mengikat rambut anda terlalu kencang dapat menyebabkan rambut anda rontok dan patah. Oleh karena itu ikatlah rambut anda dengan kunciran yang lembut dan tidak terlalu kencang.
6. Rambut Tidak Basah
Pastikan kondisi rambut anda ketika menggunakan hijab adalah kering, tidak basah. Jangan gunakan hijab usai anda keramas dan rambut masih basah. Hal ini adalah fatal akibatnya terhadap rambut anda. Biarkanlah rambut anda kering secara alami terlebih dahulu sebelum menggunakan hijab.
7. Shampo Yang Tepat
Carilah produk shampo yang menggunakan bahan-bahan alami serta khusus untuk mengatasi masalah-masalah anda para hijaber seperti rambut rontok, rambut patah, serta rambut berketombe. Seperti produk Sariayu Hijab dari Sariayu Martha Tilaar yang memanfaatkan bahan-bahan alami dan telah teruji secara klinis dapat menguatkan akar rambut, merawat kehitaman alami rambut, serta mengurangi rasa gatal dan ketombe. Shampo Sariayu Hijab pun telah mendapatkan sertifikasi halal sehingga lebih aman dan nyaman untuk digunakan oleh perempuan berhijab. Dengan tips-tips tersebut, rambut indah dalam hijab bukan lah hanya sekedar impian. Semoga bermanfaat bagi anda para wanita berhijab.
Artikel oleh Lisa Olivari