Libur ala “Backpacker” Bersama Anak

Ingin berolahraga bersama anak, tetapi sambil berwisata? Kenapa tidak mengajak sang buah hati mencicipi liburan ala backpacker? Liburan ini bisa memberikan sebuah pembelajaran misalnya kesederhanaan, melatih kemandirian dan sekaligus berolahraga. Karena anak-anak masih tergantung dengan anda sebagai orangtuanya, segala sesuatunya harus dipersiapkan sebelum memulai liburan. Nah, untuk itu Sharing Di Sini akan berbagi sedikit tips liburan bersama buah hati.

Matangkan rencana, berpetualang dengan anak tentu saja berbeda dibandingkan mengajak sesama orang dewasa. Cobalah untuk mengajak sang buah hati berbincang-bincang mengenai rencana perjalanan. Ajarkan untuk melihat dan membaca peta. Berikan juga gambaran mengenai tempat yang akan dituju. Bisa saja anda menjatuhkan tujuan ke taman, kebun binatang, museum, waterpark, pegunungan maupun di pantai.

Bawalah barang favoritnya, perjalanan ala backpacker pastinya menggunakan transportasi umum dan memakan waktu lama. Tapi bisa juga anda menggunakan transportasi pribadi  (mobil), kemudian mobil pribadi diparkir ditempat penginapan. Nah, karena memakan waktu lama pasti anak akan mengalami kebosanan. Karena itu, bawa selalu mainan atau buku kesukaannya untuk mengusir kebosanan.

Obat , anak-anak mungkin rentan dengan penyakit saat berjalan jauh. Untuk berjaga-jaga, bawalah obat-obatan yang biasa dikonsumsi. Sediakan juga obat-obat lainnya misalnya obat pusing, minyak angin dan obat mual karena tidak setiap waktu anda bisa menemukan apotek atau rumah sakit. Kalau pun ada apotek belum tentu ada obat yang biasa dikonsumsi anak anda.

Kualitas bukan kuantitas, jangan terlalu banyak berpindah tempat karena kondisi ketahanan anak tentu beda dengan orang dewasa. Sebaiknya pilih 2 sampai 3 tempat saja dalam satu hari. Lebih pentingkan kualitas bukan kuantitas karena stamina sang anak terbatas. Termasuk dalam pemilihan hotel atau penginapan, pilihlah hotel yang tidak dekat dengan karaoke, bar atau hiburan dewasa lainnya.

Batasi jam wisata, anak-anak tentu memiliki ritme tubuh yang berbeda dengan orang dewasa. Beberapa anak mungkin membutuhkan istirahat siang. Karena itu, jangan paksakan sang anak untuk bertualang seharian penuh dan tidur hingga larut malam. Apabila terbiasa tidur siang, pergilah ke taman agar dia bisa beristirahat.

Nah, semoga informasi tersebut bermanfaat buat anda, selamat berlibur.

Sumber : Motherhood Mgz, edit by NE

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Security Code * Time limit is exhausted. Please reload the CAPTCHA.