Tidak dipungkuri bahwa tiap keluarga yang kedatangan anggota baru selalu membutuhkan banyak kebutuhan untuk si anggota baru tersebut. Memang benar, jika kita mempunyai bayi (momongan baru), kita harus menyiapkan segala kebutuhan dasar buat si bayi. Jalan yang terbaik adalah harus pandai berhemat dengan keuangan anda supaya segala kebutuhan yang diperlukan oleh bayi anda tercukupi.
Berikut ini sobat Sharing di Sini akan berbagi info untuk menyiasati kebutuhan bayi, diantaranya :
# Diaper
Popok atau diaper dijual dalam jumlah satuan, belasan hingga puluhan. Membeli popok dalam jumlah banyak sangat disarankan ( terasa mahal tapi tetap lebih murah jika dihitung per satuan), karena toh si kecil pasti akan memakainya. Jika bayi anda baru lahir dan anda adalah seorang ibu rumah tangga, memakai popok kain bisa jadi alternatif yang baik. Atau anda bisa membiasakan jika bayi tidak bepergian, pergunakanlah popok kain. Mungkin cucian jadi lebih menumpuk tapi anda bisa berhemat dan juga mengurangi risiko iritasi pada kulit bayi baru lahir yang masih sangat sensitive. Atau anda juga bisa menjatuhkan pilihan pada cloth diaper yaitu diaper yang bisa dicuci dan digunakan kembali setelah dicuci.
# Makanan Bayi
Membeli makanan bayi dalam kardus memang praktis dan mudah. Tapi tahukan anda bahwa membuat makanan bayi sendiri sebenarnya tidak terlalu repot dan murah. Anda hanya perlu blender, panci membuat tim dan sedikit waktu untuk mencuci, mengupas dan memotong sayuran. Serta nilai gizinya pun tetap bisa terjaga.
Sebagai contoh sekalipun saya seorang ibu yang bekerja, sebisa mungkin saya sebelum berangkat bekerja selalu menyempatkan membuat makanan bayi buat anak saya yang kala itu masih bayi. Kebiasaan inipun masih saya lakukan sampai anak saya berusia 3 tahun. Hal ini bisa memangkas biaya serta nilai gizi yang terkandung tetap ada.
# ASI Pilihan Terbaik
Memberi ASI pada 6 bulan pertama kehidupan si kecil akan memberinya bekal imunitas dan kesehatan tubuh di kemudian hari. Jika anda mampu dan bisa melakukannya, memberi ASI akan sangat menghemat keuangan anda karena anda tidak perlu membeli berkaleng-kaleng susu formula setiap bulan. Bagi ibu yang bekerja, biasanya masa cuti tidak bisa terlalu lama dan terkadang kurang dari 6 bulan. Nah, untuk menyiasatinya, anda bisa memerah susu anda dengan breast pump dan menyimpannya di almari pendingin.
Based on my experience