Hari perkiraan lahir (HPL) sudah berlalu, tapi si bayi masih nyaman di dalam perut Ibunya dan belum terlihat tanda-tanda proses kelahiran. Dokter pun memberi batas waktu untuk menunggu beberapa waktu. Tapi, rasa rindu ingin segera bertemu dengan si buah hati, rasa lelah mengandung si bayi dalam perut seringkali membuat Ibu gelisah.
Jika hal ini terjadi pada Anda, sebenarnya ada beberapa cara untuk merangsang proses persalinan agar segera tiba. Banyak wanita hamil sudah mencobanya dan beberapa terbukti membantu merangsang proses kelahiran. Namun sebaiknya, konsultasikan dahulu dengan dokter Anda, terutama jika Anda beriwayat medis tertentu. Jangan sampai ikhtiar Ibu hamil justru membahayakan bayi dalam kandungan. Nah, berikut Sharing di Sini Tips membantu merangsang terjadinya proses kelahiran.
Dengan Cara Menjadi Lebih Aktif:
Jalan kaki santai
Cara mudah dan murah untuk merangsang si bayi agar segera lahir adalah dengan berjalan-jalan secara teratur menjelang waktu persalinan. Menurut Giving Birth Naturally, jalan kaki adalah satu dari cara paling umum dan alami untuk mendorong persalinan. Anda tidak harus melakukannya di kompleks perumahan. Menggunakan treadmill pun bisa. Gerakan yang halus, menurut banyak perempuan, akan membuat segalanya aktif. Jikapun tidak berhasil, maka setidaknya latihan tersebut akan meningkatkan semangat Anda. Sebaiknya lakukan jalan kaki santai di pagi hari, sehingga sekaligus dapat menghirup udara yang masih bersih dan berlatih teknik pernapasan. Ajak orang terdekat Anda, suami/ibu/saudara, agar ibu hamil merasa nyaman dan aman jika sewaktu-waktu terjadi kontraksi.
Senam Hamil “Birthing Balls”
Jika mengikuti kelas prenatal, mungkin Ibu hamil sering berlatih duduk dan relaksasi di atas bola karet besar yang elastis namun stabil menyangga tubuh. Beberapa teori menyatakan bahwa duduk dan mengayun perlahan di atas Birthing Balls ini dapat membantu bayi untuk bergerak ke posisi jalan lahir secara alami. Tapi, jangan terlalu bersemangat ya, Bu. Usahakan saat melakukannya ibu hamil juga dipandu oleh instruktur kelas prenatal agar lebih aman.
Meditasi
Saat ini, meditasi menjadi metode pengobatan untuk segala macam problem fisik. Dalam hal ini ibu hamil, meditasi juga dipercaya menjadi teknik lain untuk menyebabkan kontraksi. Menurut situs Giving Birth Naturally, jika dilakukan dengan benar, maka meditasi bisa membantu membuat tubuh rileks sehingga seseorang siap menghadap persalinan.
Agar meditasi berjalan dengan semestinya, ibu hamil harus duduk di tempat yang tenang dan membiarkan pikiran menjadi kosong untuk melepaskan ketegangan dan stres. Mengalihkan pikiran dari masalah kehamilan seperti ini juga disebut-sebut bisa membantu kita menyiapkan tubuh untuk kontraksi. Bila tak berhasil pun, maka metode ini seharusnya bisa membuat rileks otak Anda dan tubuh yang kelelahan.
Dancing
Bila Anda memang suka menari, tak perlu ragu melakukannya saat Anda hamil tua? Aktivitas yang bisa dilakukan dengan pasangan ini cukup efektif mendorong si bayi untuk segera lahir. Menurut Giving Birth Naturally, jenis tarian yang cocok adalah belly dancing dan hula-hula (tarian Hawaii). Gerakan di sekitar perut ini bisa menstimulasi rahim untuk berkontraksi.
Dengan Cara Stimulasi Produksi Hormon
Lakukan Hubungan Intim yang Santai
Hubungan intim telah lama diketahui sebagai salah satu cara mempercepat proses menuju kelahiran. Namun, hubungan intim saat menjelang waktu kelahiran harus dilakukan dengan relaks dan tenang. Yang perlu di catat adalah hubungan intim tidak boleh dilakukan bila air ketuban Ibu sudah rembes, pecah atau dokter menyarankan untuk tidak melakukannya demi keamanan kandungan.
Mengapa hubungan intim dapat mempercepat kelahiran? Karena kegiatan ini memicu produksi hormon Oxytocin yang dapat menimbulkan kontraksi pada rahim Ibu. Selain itu, bila pasangan Ibu mengalami orgasme maka akan keluar cairan semen (sprema) yang mengandung hormon prostaglandin yang akan membuat rahim Ibu melunak. Prostaglandins, substansi yang menyebabkan leher rahim melunak dan siap untuk membuka. Sehingga hormon prostaglandin ini dapat dikatakan sebagai obat pacu / induksi alami. Aktivitas seks tidak ada salahnya dilakukan, setidaknya untuk mengalihkan kekhawatiran, ketegangan dan kegelisahan si calon ibu. Orgasme juga memproduksi oksitosin, yakni hormon cinta yang ternyata mampu mendorong kontraksi rahim.
Pijatan Lembut pada Puting Payudara
Pijatan lembut pada payudara, khususnya puting, juga dapat merangsang produksi hormon oxytocin yang akan menimbulkan kontraksi rahim. Hormon yang dihasilkan dipercaya dapat mempengaruhi kontraksi rahim agar bayi yang terlambat lahir segera lahir. Menurut penelitian, perubahan hormon yang terjadi pada akhir kehamilan membantu rahim menjadi lebih sensitif terhadap oksitosin, yang menimbulkan kontraksi awal. Apakah sentuhan di bagian lain juga menimbulkan efek yang sama? Belum tentu. Dilansir dari Birthing Naturally, sensasinya harus meniru cara bayi mengisap puting ibu saat menyusu, yang akan memijat areola. Cobalah pijat lembut aerola (area kehitaman di sekitar puting) dengan menggunakan pangkal telapak tangan dan bantuan baby oil agar tidak terasa sakit (licin). Fokuslah pada satu payudara dulu selama lima menit, selingi istirahat selama 15 menit, lalu lakukan lagi pada payudara sisi lainnya. Lakukan rutin, beri jeda 1 jam kemudian.
Makan Makanan Pedas
Sebenarnya belum ada teori medis yang membenarkan hubungan antara makan makanan pedas dengan mempercepat proses kelahiran. Namun, sejumlah pihak menyampaikan teori bahwa rahim dan sistem pencernaan terhubung dengan sistem syaraf yang sama. Sehingga jika Ibu merangsang sistem pencernaan dengan makanan pedas, maka diharapkan secara tidak langsung akan membantu merangsang kontraksi rahim. namun dianjurkan tidak terlalu berlebihan. Jangan sampai Ibu hamil malah menderita diare gara-gara mengkonsumsi makanan pedas terlalu banyak.
Minum Teh Rasberry
Sekali lagi, masih terdapat pro dan kontra tentang manfaat teh rasberry untuk mempercepat kelahiran. Sebenarnya konsumsi teh rasberry sebaiknya dilakukan pada trimester terakhir kehamilan untuk memperkuat rahim menjelang proses melahirkan. Konsultasi dengan dokter kandungan juga sangat disarankan sebelum mengkonsumsi jenis minuman herbal ini. Terutama bagi Ibu yang telah diprediksi harus menjalani persalinan secara caesar, memiliki catatan kelahiran bayi prematur, atau memiliki luka bekas operasi caesar pada kehamilan sebelumnya.
Makan terung dan nanas
Sejak banyak perempuan mengatakan bahwa terung bermanfaat merangsang persalinan, para ibu hamil berusaha mencari makanan lain yang dapat membuat bayi segera /. Maklum, belum ada bukti ilmiah yang mendukung teori bahwa terung memiliki fungsi untuk mendorong kelahiran bayi. Nanas, yang tidak pernah diperkirakan mampu merangsang persalinan, diyakini mampu menstimulasi kelenjar di dalam leher rahim. Adapun menurut studi yang diterbitkan di American Family Physician, permen licorice (yang berwarna hitam) juga dipercaya memiliki efek yang sama. Selain itu, makanan pedas juga dilaporkan memiliki fungsi tersebut.
Teknik Akupresur
Ada dua titik dalam tubuh ibu hamil yang akan dicari ahli akupresur untuk merangsang kontraksi rahim. Titik yang pertama lebarnya sekitar empat jari, terletak di atas bagian dalam tulang pergelangan kaki. Adapun titik yang lain ada di kulit di antara ibu jari dan jari telunjuk. Untuk mengaktifkan titik ini, ahli akupresur akan mengusap betis atau menjepit dekat ibu jari dalam gerakan memutar selama 30-60 detik, dengan break sekitar 1-2 menit di antaranya.
Jika ibu pernah mendapatkan saran untuk menggunakan obat pencuci perut, jangan pernah melakukannya! Hal ini sangat berbahaya bagi bayi dalam kandungan. Meskipun menanti detik-detik kelahiran yang terlambat bukan sebuah hal mudah, cobalah untuk tetap bersabar. Relaks, simpan energi dan yakinlah bahwa si kecil akan segera lahir bila saatnya tiba.
Walaupun teknik-teknik di atas keseluruhannya belum terbukti ilmiah, namun pada dasarnya teknik-teknik di atas mampu mendorong relaksasi dan mengalihkan ibu hamil dari kecenderungan untuk menghitung hari. Jadi sebelum mencobanya, lebih baik konsultasikan kepada dokter kandungan Anda, serta sesuaikan dengan kemampuan fisik Ibu hamil. [e_SdS]
berbagai sumber
HPL itu sering meleset ya bun, tadi aku baca dari laman merries.co.id cuma 10 persen loh yang melahirkan tepat waktu sesuai dengan prediksinya, katanya sih karena bayi lebih tau kapan waktu yang tepat untuk keluar dari perut sang ibunda 🙂