Insomnia adalah gejala kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Banyak orang mengartikan bahwa insomnia adalah sebuah penyakit, namun pernyataan itu salah, insomnia bukan suatu penyakit, tetapi merupakan suatu gejala yang memiliki berbagai penyebab, seperti kelainan emosional, kelainan fisik dan pemakaian obat-obatan. Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Biasanya insomnia disebabkan oleh beberapa gangguan di dalam waktu dan mekanisme tidur serta perilaku yang tidak sehat (seperti jam tidur yang tidak teratur, sering begadang, penggunaan kafein dan obat-obatan)
Di Amerika Serikat kurang lebih sepertiga penduduknya memiliki gangguan tidur. Sedangkan di Indonesia, gangguan tidur bervariasi tergantung pekerjaannya. Pekerjaan seperti perawat, satpam, dokter dapat mengakibatkan gangguan dalam tidur karena pekerjaan tersebut memaksa seseorang untuk tetap terjaga di malam hari. Berdasarkan penelitian, dibuktikan bahwa 70% dari perawat di jakarta mengalami insomnia. Dalam buku Applications in Self-Management (Brian T. Yates, 1986) dijelaskan tentang beberapa hal untuk mendiagnosis masalah tidur. Anda mungkin memiliki masalah tidur jika ada mengalami hal berikut:
– Merasa lelah dan tertekan pada waktu pagi hari atau malam hari
– Memiliki lingkar gelap dan membengkak di sekitar mata
– Jatuh tertidur di pesta
– Kurang aktif dan memiliki sedikit hubungan sosial
– Merasa seperti kehilangan fokus perhatian yang membuat anda tidak dapat merespon rangsangan dari luar dan membuat anda sensitif terhadap hal lainnya
– Sangat sensitif terhadap rangsangan internal seperti sakit perut (maag) atau kejang-kejang
– Takut menghadapi malam hari karena susah tidur
– Mudah tersinggung atas hal-hal yang tidak penting
– Menggunakan rokok, alhkohol atau obat-obatan untuk menenangkan diri dan membantu untuk tidur
– Kecanduan obat-obatan terutama yang mengandung zat penenang
Jika anda mengalami beberapa hal di atas, maka dapat dikatakan anda memiliki masalah dalam tidur. Gangguan tidur insomnia merupakan gangguan yang belum serius jika Anda mengalaminya kurang dari 10 hari. Terdapat beberapa hal yang dapat mengatasi insomnia, yaitu:
– Olah raga teratur. Beberapa penelitian mengatakan bahwa olah raga yang teratur dapat mengatasi masalah tidur. Dengan berolah raga kesehatan tubuh akan meningkat dan tubuh dapat melawan stress yang muncul dengan lebih baik
– Makan dan minum secukupnya. Makan makanan yang berlebih akan membuat perut tidak nyaman, begitu pula dengan meminum banyak minuman menyebabkan seringnya buang air kecil dan terganggunya tidur
– Buat suasana tidur yang nyaman. Suasana yang nyaman akan membuat tidur lebih tenang dan nyenyak, seperti mematikan lampu sebelum tidur, mematikan hal-hal yang membuat suara.
– Kurangi mengkonsumsi makanan atau minuman seperti teh, kopi, alkohol dan rokok sebelum tidur, karena hal itu akan membuat Anda terjaga
– Jernihkan pikiran. Hilangkanlah segala sesuatu yang membuat Anda merasa tertekan dan tidak nyaman. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan relaksasi diri seperti mendengarkan musik, melatih pernapasan, meditasi, dll. Lakukanlah hal yang dapat menenangkan pikiran
– Pola tidur yang baik. Aturlah waktu tidur dan terjaga dengan periode waktu yang teratur setiap hari. Waktu tidur yang kacau akan mengacaukan waktu tidur Anda selanjutnya.
Oleh Yudha Dharma
